Menjaga kesehatan gigi bukan hanya tentang menjaga penampilan, tapi juga penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Gigi yang sehat mempengaruhi kemampuan kita untuk makan, berbicara, bahkan bernafas dengan nyaman. Namun, meskipun kita sudah berusaha menjaga kebersihan mulut, beberapa masalah kesehatan gigi tetap bisa muncul.
Berikut adalah lima masalah kesehatan gigi yang paling umum dan perlu kamu waspadai, serta cara-cara untuk mencegahnya.
1. Gigi Berlubang
Penyebab Gigi Berlubang
Gigi berlubang adalah masalah gigi yang paling sering ditemui. Hal ini terjadi ketika plak (lapisan lengket yang mengandung bakteri) menumpuk di permukaan gigi, kemudian bakteri dalam plak tersebut memproduksi asam yang merusak lapisan pelindung gigi (email). Jika dibiarkan, asam tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada struktur gigi dan membentuk lubang.
Beberapa faktor yang menyebabkan gigi berlubang antara lain:
-
Konsumsi makanan manis dan berkarbohidrat yang terlalu sering
-
Kurangnya kebersihan gigi yang baik
-
Kebiasaan mengonsumsi minuman manis seperti soda atau jus yang dapat menambah penumpukan plak
-
Gigi sensitif juga bisa lebih rentan berlubang karena email gigi lebih tipis.
Cara Mencegah Gigi Berlubang
Untuk mencegah gigi berlubang, kamu perlu menjaga kebersihan mulut dengan cara menyikat gigi secara rutin dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride. Selain itu, rajinlah membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi atau dental floss. Jangan lupa untuk menghindari kebiasaan mengunyah makanan manis terlalu sering.
Baca Juga:
Tips Menjaga Kesehatan Gigi Agar Tetap Kuat dan Tidak Berlubang
2. Gigi Sensitif
Penyebab Gigi Sensitif
Gigi sensitif terjadi ketika lapisan enamel pelindung gigi terkikis, sehingga bagian dalam gigi yang lebih sensitif, yaitu dentin, terpapar. Dentin mengandung banyak saluran kecil yang menghubungkan langsung ke saraf gigi. Ketika gigi terpapar rangsangan panas, dingin, atau makanan asam, hal ini bisa menyebabkan rasa sakit yang tajam.
Beberapa penyebab umum gigi sensitif adalah:
-
Penyakit gusi yang mengakibatkan gusi mundur dan mengekspos akar gigi
-
Penggunaan sikat gigi yang keras atau menyikat gigi terlalu kasar
-
Pengaruh konsumsi makanan atau minuman asam yang dapat mengikis enamel gigi
Cara Mencegah dan Mengatasi Gigi Sensitif
Untuk mengatasi gigi sensitif, kamu bisa mencoba menggunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif yang mengandung bahan aktif yang dapat membantu menutup saluran-saluran di dentin. Hindari makanan dan minuman yang terlalu panas, dingin, atau asam yang bisa memicu rasa sakit.
Jika rasa sakit semakin sering terjadi, sebaiknya konsultasikan ke dokter gigi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
3. Penyakit Gusi
Apa itu Penyakit Gusi?
Penyakit gusi (gingivitis dan periodontitis) adalah kondisi yang terjadi ketika gusi mengalami peradangan akibat penumpukan plak dan bakteri. Penyakit ini sering kali diawali dengan gingivitis (radang gusi) yang jika tidak diobati bisa berkembang menjadi periodontitis, yang lebih serius dan bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan pendukung gigi.
Beberapa gejala penyakit gusi antara lain:
-
Gusi yang merah, bengkak, dan berdarah saat menyikat gigi
-
Bau mulut yang tidak hilang
-
Gusi yang mengendur atau menjauh dari gigi
Cara Mencegah Penyakit Gusi
Penyakit gusi bisa dicegah dengan menjaga kebersihan mulut yang baik. Sikat gigi secara teratur, gunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi, dan rutin periksa kesehatan gigi ke dokter gigi setiap enam bulan sekali. Menghindari kebiasaan merokok juga dapat mengurangi risiko terkena penyakit gusi.
4. Karang Gigi
Apa itu Karang Gigi?
Karang gigi atau tartar adalah lapisan keras yang terbentuk akibat penumpukan plak yang tidak di bersihkan dengan baik. Karang gigi ini bisa muncul di bagian gigi yang sulit di jangkau dan menumpuk seiring waktu. Jika karang gigi di biarkan, bisa menyebabkan peradangan pada gusi dan memperburuk masalah seperti gigi berlubang atau penyakit gusi.
Penyebab Karang Gigi
Penyebab utama terbentuknya karang gigi adalah tidak rutin menyikat gigi dan menggunakan benang gigi. Makanan yang manis atau lengket juga berkontribusi pada pembentukan plak yang akhirnya mengeras menjadi karang gigi.
Cara Mencegah Karang Gigi
Mencegah karang gigi adalah dengan menjaga kebersihan mulut secara maksimal. Sikat gigi dua kali sehari, serta gunakan benang gigi atau alat pembersih interdental untuk membersihkan sela-sela gigi. Jika sudah terbentuk, karang gigi hanya bisa di bersihkan dengan pemeriksaan ke dokter gigi untuk proses pembersihan yang lebih intensif (scaling).
5. Mulut Kering (Xerostomia)
Penyebab Mulut Kering
Mulut kering terjadi ketika kelenjar ludah tidak menghasilkan cukup air liur untuk menjaga kelembapan mulut. Kondisi ini bisa di sebabkan oleh berbagai hal, seperti dehidrasi, efek samping obat-obatan, gangguan pada kelenjar ludah, atau kebiasaan bernapas lewat mulut.
Beberapa gejala mulut kering antara lain:
-
Mulut terasa kering dan lengket
-
Kesulitan menelan makanan atau berbicara
-
Nafas terasa tidak segar atau bau mulut
Cara Mencegah Mulut Kering
Untuk mencegah mulut kering, pastikan kamu cukup minum air putih sepanjang hari dan hindari kebiasaan merokok. Jika kamu sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu yang menyebabkan mulut kering, diskusikan dengan dokter untuk mencari solusi alternatif. Menggunakan obat kumur atau pelembap mulut juga bisa membantu menjaga kelembapan mulut.
Menjaga kesehatan gigi memang memerlukan perhatian dan kebiasaan yang baik. Dengan mengetahui masalah-masalah gigi yang sering muncul dan cara mencegahnya, kamu bisa lebih waspada dan menjaga kesehatan gigi secara maksimal. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi jika kamu merasa ada masalah dengan gigi atau mulut kamu.